Dalam hening malam seorang gadis kecil duduk bersimpuh di rumah Tuhan. Dalam doanya banyak Tanya yang ia lontarkan pada Tuhan akan makna dari kehidupan. Belum lagi dia memulai doanya, tetes demi tetes air matanya mulai mengalir jatuh membasahi putih baju yang ia kenakan. Dalam doanya banyak yang ia tanyakan tentang perbedaan. Katanya “ Tuhan, bila perbedaan itu indah, mengapa terasa sakit?”…Sambil henghela nafas gadis kecilpun melanjutkan pertanyaan yang masih menyesakkan dadanya. “Tuhan, Jika perbedaan adalah sesuatu yang bisa dipelajari, apakah rasa sakit ini yang harus aku pelajari? Mengapa? “ .Malam semakin larut, namun sang gadis kecil yakin rumah Tuhan tak akan pernah redup. Hatinya terus bertanya, meyakinkan akan pilihan yang nantinya ia ambil. “Tuhan, jika perbedaan itu indah, apa artinya cinta?” Bukankah cinta berarti menyatukan dua insan yang berbeda?”. Semua seakan membuatnya bingung dan tak tau harus berbuat apa. Gadis kecil terus memejamkan matanya dan bertanya, “Tuhan, Jika ku temui perdedaan dalam cinta apa yang harus kulakukan? Jika sekali dalam sehidup aku merasa cinta, akankah ku abaikan perbedaan itu? Tuhan, hilangkan perbedaan itu dalam cintaku….
Sunyi dan sepi begitu juga suasana gadis kecil saat menyelipkan Tanya dalam doanya……..
